Kamis, 07 Januari 2010

History in brief

Infocipta Polanusa didirikan di Jakarta pada tanggal 6 Agustus 1996 oleh Rizanoel Irvin Latief bersama oleh Rian Alisjahbana. Sebuah perusahaan dengan konsep yang menawarkan sistem teknologi informasi. Awalnya kedua pasangan ini ingin menciptakan media alternatif yang belum pernah dibuat orang. Proyek pertama duet ini adalah pager remaja, pada 1996. Pager dengan warna-warni menarik bermerek Motorola itu dikemas dengan konten yang bekerjasama dengan majalah Gadis, radio Mustang dan ANTV. Pager ini mendongkrak penjualan pager Motorola dua kali lipat ketika itu.


Sukses itu membuat Infocipta merambah dunia pariwisata dengan Indonesia Travel Channel. Hotel adalah sasaran yang dituju berikutnya. Konkritnya, Infocipta menayangkan jadwal penerbangan real time di bandara pada kamar di hotel – hotel. Berkat hubungan dengan pihak Angkasa Pura, Infocipta dapat mengetahui system jadwal penerbangan di bandara. Melihat ada peluang di komersialkan, Infocipta bekerja sama dengan Angkasa Pura dengan menyambungkan jadwal itu melalui signal yang dimiliki TVRI, untuk kemudian diterima di transmiter di hotel –hotel. Sebanyak 30 hotel menjadi client Infocipta saat itu, termasuk Grand Hyatt.


Dari proyeknya itu, Angkasa Pura sebagai pengelola bandara mulai melihat adanya peluang kerja sama dengan Infocipta. Sejak saat itu, mulailah babak baru kemitraan Infocipta-Angkasa Pura. Sistem Flight Information adalah bentuk kerjasama yang diteken pada 1999. Beberapa bandara kecil sempat ditangani, antara lain Bandara Juanda (Surabaya), Bandara Syamsudin Noor (Banjarmasin) dan Bandara Sepinggan (Balikpapan).


Tahun 2000 Airporteve di perkenalkan oleh Infocipta, Airporteve ialah sebuah media iklan alternatif berupa televisi hiburan di bandara. Airporteve memiliki pola acara siaran yang dikemas dengan sistem sendiri berbeda dengan TV-TV swasta yang ada. Airporteve sendiri untuk saat ini memiliki siaran di beberapa bandara Internasional di Indonesia. Antara lain di Bandara Internasional Soekarno Hatta (Jakarta), Bandara Husein Sastranegara (Bandung), Bandara Polonia (medan), Bandara Sultan Syarif Kasim II (Pekanbaru), Bandara Supadio (Pontianak). Selain Airporteve, Infocipta memiliki media alternative lain di bandara Soekarno Hatta. Antara lain, Check in Counter Display, Check in Counter Sign Board, TV Stand Ad. Media, PTV Stand Adv. Media dan lainnya.

Tidak ada komentar: